Penjelasan Lengkap Surah Luqman dan Hubungannya dengan Surah As Sajdah

Baca juga:

 

اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه

(Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh)

Puji Syukur Kehadirat Allah Swt, yang Telah Memberikan Rahmat, Taufik dan Hidayah-Nya kepada Kita Semua sehingga Kita Masih Hidup Dapat di Dunia ini, dan Semoga Kita Semua Selalu Mendapat Inayah dan Lindungan dari Allah Swt, Aamiin ...

Shalawat serta Salam kepada Sang Revolusioner Dunia, Junjungan Alam, Nabi Besar Muhammad Saw, yang telah Membimbing Kita dari Zaman Kebodohan Menuju Zaman Penuh dengan Ilmu Pengetahuan Seperti saat ini.

Pada Artikel ini kami akan menjelaskan tentang Surah Luqman secara Lengkap dan Hubungannya dengan Surah Setelahnya yaitu Surah As Sajdah. Langsung saja berikut Penjelasan Lengkapnya.

Surah Luqman terdiri dari 34 Ayat, termasuk Golongan Surah-surah Makkiyyah, diturunkan sesudah Surah Ash Shaffaat. Surah Luqman Merupakan Surah Ke-31 didalam Al-Qur’an Setelah Surah Ar Ruum.

Dinamai Luqman karena pada Ayat 12 disebutkan Bahwa Luqman telah diberi oleh Allah Swt, Nikmat dan Ilmu pengetahuan, oleh sebab itu dia Bersyukur kepada-Nya atas Nikmat yang diberikan itu. Dan pada Ayat 13 sampai 19 terdapat Nasihat-nasihat Luqman kepada Anaknya.

Ini adalah sebagai Isyarat daripada Allah Swt, supaya setiap Ibu Bapak Melaksanakan pula terhadap Anak-anak Mereka sebagai yang telah dilakukan oleh Luqman.

Pokok-pokok Isinya, ialah:

1.       Keimanan:
Al-Qur'an Merupakan Petunjuk dan Rahmat yang dirasakan Benar-benar oleh Orang-Orang Mukmin, Keadaan di Langit dan di Bumi serta Keajaiban- keajaiban yang terdapat pada keduanya adalah Bukti-bukti atas Keesaan dan Kekuasaan Allah Swt, Manusia tiada akan selamat kecuali dengan taat kepada Perintah-perintah Tuhan dan Berbuat Amal-amal yang Saleh, Lima hal yang Ghaib yang hanya diketahui oleh Allah Swt, sendiri, serta Ilmu Allah Swt, Meliputi Segala-galanya Baik yang Lahir maupun yang Batin.

2.       Hukum-hukum:
Kewajiban Patuh dan Berbakti kepada Ibu dan Bapak selama Tidak Bertentangan dengan Perintah-perintah Allah Swt, Perintah supaya Memperhatikan Alam dan Keajaibannya untuk Memperkuat Keimanan dan Kepercayaan akan ke-Esaan Tuhan, Perintah supaya selalu Bertakwa dan Takut akan Pembalasan Tuhan pada Hari Kiamat di waktu Seseorang tidak dapat di tolong baik oleh Anak atau Bapaknya sekalipun.

3.       Kisah-Kisah:
Kisah Luqman, Ilmu dan Hikmat yang didapatnya.

4.       Dan lain-lain:

Orang-orang yang sesat dari Jalan Allah Swt, dan selalu Memperolok-olokkan Ayat- ayat Allah Swt, Celaan terhadap Orang-orang Musyrik karena tidak Menghiraukan seruan untuk Memperhatikan Alam dan Tidak Menyembah Penciptanya, Menghibur Hati Rasulullah Saw, terhadap keingkaran Orang-orang Musyrik, karena hal ini bukanlah merupakan Kelalaiannya, serta Nikmat dan Karunia Allah Swt, Tidak dapat dihitung.

Surah Luqman Mengemukakan Hal-hal yang Berhubungan dengan Hari Berbangkit, Ke-Esaan Allah Swt, Kebenaran Risalah yang dibawa para Rasul dan Nasihat-nasihat Luqman kepada Anaknya.

Hubungan Surah LuqmanDengan Surah As Sajdah

1.       Kedua Surah ini sama-sama Menerangkan Dalil-dalil dan Bukti-bukti ke-Esaan Allah Swt,.

2.       Dalam Surah Luqman disebutkan Keingkaran Kaum Musyrikin terhadap Al-Qur'an, sedang Surah As Sajdah Menegaskan Bahwa Al-Qur'anitu sungguh- sungguh diturunkan dari Tuhan.

3.       Dalam Surah Luqman Ayat 34 disebutkan Bahwa ada Lima hal yang Ghaib yang hanya Allah Swt, saja yang Mengetahuinya, sedang dalam Surah As Sajdah Allah Swt, Menerangkan dengan Lebih Luas Hal-hal yang Berhubungan dengan yang Ghaib itu (Lihat Ayat 5 s/d 11 dan 27 Surah As Sajdah).