MASIGNASUKAv102
6998101287389560820

Penjelasan Lengkap Surah Al Jaatsiyah dan Hubungannya dengan Surah Al Ahqaaf

Penjelasan Lengkap Surah Al Jaatsiyah dan Hubungannya dengan Surah Al Ahqaaf
Add Comments
7/28/2017

Surah Al Jaatsiyah Ayat 1-5

اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه
(Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh)
Puji Syukur Kehadirat Allah Swt, yang Telah Memberikan Rahmat, Taufik dan Hidayah-Nya kepada Kita Semua sehingga Kita Masih Hidup Dapat di Dunia ini, dan Semoga Kita Semua Selalu Mendapat Inayah dan Lindungan dari Allah Swt, Aamiin ...

Shalawat serta Salam kepada Sang Revolusioner Dunia, Junjungan Alam, Nabi Besar Muhammad Saw, yang telah Membimbing Kita dari Zaman Kebodohan Menuju Zaman Penuh dengan Ilmu Pengetahuan Seperti saat ini.

Pada Artikel ini kami akan menjelaskan tentang Surah Al Jaatsiyah secara Lengkap dan Hubungannya dengan Surah Setelahnya yaitu Surah Al Ahqaaf. Langsung saja berikut Penjelasan Lengkapnya.

Surah Al Jaatsiyah terdiri atas 37 Ayat, termasuk Golongan Surah-surah Makkiyyah, diturunkan sesudah Surah Ad Dukhaan. Surah Al JaatsiyahMerupakan Surah Ke-45 didalam Al-Qur’an Setelah Surah Ad Dukhaan. Dinamai dengan Al Jaatsiyah (yang Berlutut) diambil dari perkataan Jaatsiyahyang terdapat pada Ayat 28 Surah ini. Ayat tersebut menerangkan tentang Keadaan Manusia pada Hari Kiamat, yaitu semua Manusia dikumpulkan ke hadapan Mahkamah Allah Swt, Yang Maha Tinggi yang memberikan Keputusan terhadap Perbuatan yang telah mereka lakukan di Dunia. Pada hari itu semua Manusia Berlutut di hadapan Allah Swt,. Dinamai juga dengan Asy Syari'ah diambil dari perkataan Syari'ah (Syari'at) yang terdapat pada Ayat 18 Surah ini.

Pokok-pokok Isinya, ialah:
1.       Keimanan:
Keterangan-keterangan dan Dalil-dalil atas adanya Allah Swt,Pencipta Langit dan Bumi, buruk dan baik yang dikerjakan oleh Manusia akibatnya bagi dirinya sendiri, Allah Swt, Pelindung Orang-orang yang Bertakwa,Kebesaran dan keagungan hanya hak Allah Swt, semata, kepastian Bahwa Allah-lah yang Menghidupkan, mematikan dan menghimpunkan Manusia pada Hari Kiamat, keterangan-keterangan mengenai huru-hara Hari Kiamat dan bagaimana tiap-tiap Orang menerima perhitungan pekerjaannya di Akhirat, pada Hari Kiamat jelaslah bagi Orang-orangMusyrikin keburukan Perbuatan-perbuatan yang mereka kerjakan di Dunia, dan mereka tidak lepas dari Azab yang waktu di Dunia mereka Perolok-olokkan.

2.       Hukum-hukum:
Perintah kepada Rasulullah Saw, supaya jangan mengikuti Orang-orang yang tidak mempergunakan akalnya dan jangan menuruti kemauan mereka.

3.       Kisah-Kisah:
Kisah Bani Israil yang telah diberi nikmat oleh Allah Swt, tetapi mereka berpaling dan menyeleweng dari ajaran Agama, sehingga timbul perselisihan yang hebat antara sesama mereka.

4.       Dan lain-lain:
Ancaman kepada Orang-orangMusyrik yang mendustakan Ayat Allah Swt, serta berlaku Sombong terhadapnya, kebatalan pendapat Kaum Dahriyah (Atheisme, Sceptisme dan Vrij Denker), keingkaran mereka terhadap Hari Kiamat.

Surah Al Jaatsiyah

Surah Al Jaatsiyah mengutarakan tentang Al-Qur’an yang diturunkan Allah Swt, Pencipta dan Pengatur Semesta Alam. Sesungguhnya segala macam kejadian yang terdapat pada alam dapat dijadikan bukti bagi adanya Allah Swt, kecelakaan yang besarlah bagi Orang yang tidak mempercayai dan mensyukuri Nikmat Allah Swt, segala puji hanya untuk Allah Swt, saja, Keagungan hanyalah kepunyaan Allah Swt,.

Hubungan Surah Al Jaatsiyah Dengan Surah Al Ahqaaf
1.   SurahAl Jaatsiyah ditutup dengan Ketauhidan, Keagungan dan Kebesaran Allah Swt, sedang SurahAl Ahqaaf dimulai dengan Ketauhidan pula dengan menerangkan BahwaBerhala-berhala yang disembah Orang-orangMusyrik itu tidak dapat menciptakan sesuatu apapun.
2.    Surah Al Jaatsiyahmemuat ancaman terhadap KaumMusyrik, sedang pada SurahAl Ahqaaf ancaman itu lebih dipertegas dengan mengingatkan Azab yang telah menimpa Kaum 'Aad.