اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ
وَبَرَكَاتُه
(Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh)
Puji Syukur kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta'ala
yang telah memberikan Rahmat, Karunia, Taufik dan Hidayah-nya kepada kita semua
sehingga kita masih dapat hidup di Dunia ini, serta semoga kita semua selalu
mendapat Inayah dan Lindungan dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala. آمِيْن يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ “Aamiin
ya Rabbal'alamin” ...
Shalawat, Salam serta Taslim kepada sang
Revolusioner Dunia, Junjungan Alam Nabi Besar Sayyidina Maulana Muhammad
Shallawlahu ‘Alaihi Wasallam yang telah membimbing kita dari zaman Kegelapan
dan Kebodohan menuju zaman Terang Benerang, sangat jelas perbedaan antara Hak
dan Bathil serta penuh dengan Ilmu Pengetahuan seperti saat ini.
Pada Artikel ini kami akan menjelaskan secara
lengkap Menakar Pencemaran; Pengentalan Lumpur. Sebelum masuk ke Materi marilah
kita membaca Ta‘awuz : أَعُوذُ
بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ “A’udzu billahi
minasy syaithonir rojiim” dan Basmalah : بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم “Bismillahirraahmanirrahiim”
Agar Bacaan yang dibaca menjadi Berkah dan Bermanfaat. آمِيْن يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ “Aamiin
ya Rabbal'alamin” ...
Unit
Pengentalan Lumpur
Unit pengentalan lumpur (sludge thickener)
berfungsi untuk mengentalkan endapan lumpur, sehingga lumpur memiliki kandungan
padatan yang lebih tinggi.
Pada umumnya lumpur dari unit pengolahan air limbah
masih bersifat encer dengan kandungan padatan antara 0,5 % - 1,0 % atau kandungan
air 99,5 % - 99 %. Proses pengentalan lumpur akan memisahkan sebagian kandungan
air lumpur sehingga kandungan padatannya dapat mencapai 1,5% - 5%.
Unit
Pengendap Lumpur
Unit Pengendap Lumpur memiliki kemampuan
peningkatan kandungan padatan yang tidak terlalu tinggi dibandingkan unit-unit
pengental mekanis.
Unit ini diminati karena pengoperasian dan
pemeliharaan yang relatif murah dan mudah. Tingkat konsumsi listriknya memang
jauh lebih rendah daripada unit-unit lainnya.
Demikian Artikel mengenai Penjelasan Lengkap
Menakar Pencemaran; Pengentalan Lumpur, kita akhiri dengan
membaca Hamdallah : الحَمْدُ
لِلّٰهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ “Alhamdulillahirabbil ’Alamin”.
comment 0 Post a Comment
more_vert