MASIGNASUKAv102
6998101287389560820

Penjelasan Lengkap Surah Al An'aam dan Hubungannya dengan Surah Al A'Raaf

Penjelasan Lengkap Surah Al An'aam dan Hubungannya dengan Surah Al A'Raaf
Add Comments
2/26/2017

Surah Al An'aam - Ayat 1-8


اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه
(Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh)
Puji Syukur Kehadirat Allah Swt, yang Telah Memberikan Rahmat, Taufik dan Hidayah-Nya kepada Kita Semua sehingga Kita Masih Hidup Dapat di Dunia ini, dan Semoga Kita Semua Selalu Mendapat Inayah dan Lindungan dari Allah Swt, Aamiin ...


Shalawat serta Salam kepada Sang Revolusioner Dunia, Junjungan Alam, Nabi Besar Muhammad Saw, yang telah Membimbing Kita dari Zaman Kebodohan Menuju Zaman Penuh dengan Ilmu Pengetahuan Seperti saat ini.

Pada Artikel ini kami akan menjelaskan tentang Surah Al An’aam secara Lengkap dan Hubungannya dengan Surah setelahnya yaitu Surah Al A’Raaf. Langsung saja berikut penjelasan lengkapnya.


Surah Al An'aam (Binatang Ternak: Unta, Sapi, Biri-biri dan Kambing) yang terdiri atas 165 Ayat, termasuk Golongan Surah Makkiyah, karena hampur seluruh Ayat-ayatnya diturunkan di Mekah dekat sebelum Hijrah. Surah Al An'aam merupakan Surah Keenam didalam Al-Qur’an Setelah Surah Al Maa'idah. Dinamakan Al An'aam karena di dalamnya disebut Kata An'aam dalam Hubungan dengan Adat-istiadat Kaum Musyrikin, yang menurut mereka Binatang-binatang Ternak itu dapat dipergunakan untuk Mendekatkan diri Kepada Tuhan Mereka. Juga dalam Surah ini disebutkan Hukum-hukum yang Berkenaan dengan Binatang Ternak itu.

Pokok-pokok Isinya, ialah:
1.       Keimanan:
Bukti-bukti Keesaan Allah Swt, serta Kesempurnaan Sifat-sifatnya, Kebenaran Kenabian Nabi Muhammad Saw,. Penyaksian Allah Swt, atas Kenabian Ibrahim a.s., Ishaq a.s., Ya'qub a.s., Nuh a.s., Daud a.s., Sulaiman a.s., Ayyub a.s., Yusuf a.s., Musa a.s., Harun a.s., Zakaria a.s., Yahya a.s., 'Isa a.s., Ilayas a.s., Alyasa' a.s., Yunus a.s. dan Luth a.s., Penegasan tentang adanya Risalah dan Wahyu serta Hari Pembalasan dan Hari Kebangkitan, Kepalsuan Kepercayaan Orang-orang Musyrik dan Keingkaran Mereka terhadap Hari Kiamat.

2.       Hukum-hukum:
Larangan Mengikuti Adat Istiadat yang dibuat-buat oleh Kaum Jahiliyah, Makanan yang Halal dan yang Haram, Wasiat yang Sepuluh dari Al-Qur’an, tentang Tauhid, Keadilan dan Hukum-hukum, Larangan Mencaci Maki Berhala Orang Musyrik karena mereka akan Membalas dengan Mencaci maki Allah Swt,.

3.       Kisah-kisah:
Kisah Umat-umat yang Menentang Rasul-rasul, Kisah Pengalaman Nabi Muahammad Saw,. dan Para Nabi pada Umumnya, Cerita Nabi Ibrahim a.s. Membimbing Kaumnya kepada Tauhid.

4.       Dan lain-lain:
Sikap kepala Batu Kaum Musyrikin, Cara Seorang Nabi Memimpin Umatnya, Bidang-bidang Kerasulan dan Tugas Rasul-rasul, Tantangan Kaum Musyrikin untuk Melemahkan Rasul, Kepercayaan Orang-orang Musyrik Terhadap Jin, Syaitan dan Malaikat, Beberapa Prinsip Keagamaan dan Kemasyarakatan serta Nilai Hidup Duniawi.

Surah Al An'aam

Dalam Surah Al An'aam Allah Swt, Menjelaskan Keesaaan dan Kesempurnaan Sifat-sifatnya, Menyatakan Kebatalan Kepercayaan Orang-orang Musyrik dengan Bantahan-bantahan yang Logis dan Mudah diterima oleh Akal. Hukuman yang Berat akan dijatuhkan atas Mereka yang Berkepala Batu Menolak Kebenaran.

Hubungan Surah Al An'aam Dengan Surah Al A'raaf
1.    Kedua Surah tersebut termasuk di antara 7 Surah yang Panjang (Assab'uththiwaal), Keduanya Sama-sama Membicarakan Pokok Aqidah Agama. Dalam Surah Al An'aam dikemukakan Garis-garis Besar Aqidah-aqidah itu, sedang Surah Al A'raaf Menjelaskannya.
2.      Dalam Surah Al An'aam Allah Swt, Menerangkan Asal-usul Kejadian Manusia yaitu dari Tanah serta Menjelaskan tentang Beberapa Generasi Manusia yang telah dibinasakan Allah Swt, Kemudian disinggung pula tentang Rasul-rasul dengan Menyebut Beberapa Nama Mereka secara Garis Besarnya, sedang Surah Al A'raaf Menjelaskannya.
3.    Pada Bagian Terakhir Surah Al An'aam Allah Swt, Mengatakan bahwa Dia Menjadikan Manusia Khalifah-khalifah di Bumi serta Mengangkat Derajat Sebahagian Mereka, maka Bagian Permulaan Surah Al A'raafAllah Swt, Mengemukakan Penciptaan Adam a.s. dan Anak Cucunya dan dijadikan-Nya Khalifah di atas Bumi begitu juga Anak Cucunya.